-->

7 Penyebab Obesitas yg Sering Diabaikan

Saat mendengar tentang obesitas, satu hal yg selalu terpikir adalah karena pola makan. Padahal obesitas tidak selalu terkait dengan diet. ADA banyak sekali hal yg bisa memicu penumpukan lemak berlebihan dalam tubuh.
http://mamaizky.blogspot.com/

tuk mengetahui apakah Anda mengalami gejala obesitas atau tidak, Anda perlu mengetahuibeberapa  Indeks Massa di Tubuh (IMT). Cara untuk menghitung IMT ialah Berat Badan / (Tinggi Badan x Tinggi Badan). Misalnya: BB shot = fifty weight unit dan TB = 158 cm, maka IMT = fifty / (1.58 x 1.58) = 20.

Obesitas bisa berkembang akibat adanya faktor genetik. Artinya, mereka yg memiliki keluarga dengan obesitas cenderung lebih berisiko pada kemudian hari. info ini memengaruhi jumlah lemak yg disimpan dan distribusi lemak dalam tubuh.

Selain itu juga , genetik juga mengatur bisa seberapa efektif tubuh anda dalam mengubah makanan menjadi asupan energi dan pembakaran kalori selama anda berolahraga.

Sayangnya, faktor genetik tidak bisa Anda ubah, tapi jangan khawatir, penyebab atau faktor risiko polygenic disorder di bawah ini masih bisa Anda ubah:

1. Kurang aktivitas fisik

Jarang berolahraga atau minimnya aktivitas fisik otomatis Akan sedikit membakar kalori dalam tubuh. Kalori yg dibakar tidak sebanding dengan kalori yg masuk, sehingga lama-kelamaan bisa memicu obesitas.

2. Pola makan yg tidak sehat
Pola makan yg tidak sehat memegang peranan cukup penting. Makanan yg diawetkan serta asupan tinggi gula bisa meningkatkan berat badan jauh di atas traditional.

3. Kurang tidur

Kurang tidur dapat menyebabkan perubahan dan gangguan fungsi hormon yg mengatur nafsu makan. Hal ini kemudian membuat Anda mudah lapar sehingga makan lebih banyak Dari Persian biasanya.

4. Obat-obatan tertentu

Pengggunaan obat-obatan tertentu bisa meningkatkan berat badan. Contohnya, obat kejang, obat polygenic disorder, antipsikotik, kortikosteroid, atau beta bloker.

5. Kondisi medis

Obesitas bisa menjadi tanda adanya suatu penyakit, salaah satunya Cushing's syndrome. Selain dari itu, artritis atau (nyeri sendi) juga bisa dapat membatasi aktivitas fisik kita dan berujung kepada obesitas.

6. Gaya hidup keluarga

Menu makanan keluarga yg tidak sehat sangat memengaruhi terjadinya obesitas. Keluarga yg tinggal satu rumah cenderung memiliki pola makan, gaya hidup, dan aktivitas fisik yg sama.

7. Kehamilan

Selama kehamilan, berat badan seorang wanita Akan pasti mengalami peningkatan. Beberapa dari  wanita cenderung sangat sulit untuk menurunkan berat badan setelah persalinan. Hal yang ini memicu timbulnya obesitas pada setiap wanita setelah melahirkan.

Obesitas tidak dapat dianggap remeh. Penumpukan lemak yg berlebihan dapat menyebabkan kematian. Menurut penelitian yg dilakukan oleh the eu Prospective Investigation into Cancer and Nutrition (EPIC), risiko kematian pada pasien dengan lingkar perut di atas traditional meningkat dua kali lebih besar.

Untuk itu, mulailah menerapkan pola hidup sehat dan perhatikan faktor risiko obesitas yg dapat Anda ubah. Dengan hidup lebih sehat, Anda dapat terhindar Dari Persian obesitas dan penyakit metabolik lainnya seperti polygenic disorder dan hipertensi.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "7 Penyebab Obesitas yg Sering Diabaikan"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel